Pemerintahan
Pasca Dilantik, Anggota DPRD Lamongan Gelar Reses 5 Hari
Memontum Lamongan – Anggota DPRD Lamongan Periode 2019-2024 menjalani masa reses pertama tahun ini. Reses adalah masa dimana anggota DPRD menjalankan kegiatan di luar masa sidang. Umumnya, masa reses digunakan para wakil rakyat untuk menjaring aspirasi dari konstituen di daerah pemilihan (Dapil) masing-masing.
Sekretaris DPRD Lamongan, Drs. H. Aris Wibawa, MM. menuturkan, kegiatan reses kali ini berlangsung selama lima hari. Yakni, mulai tanggal 24 hingga 28 Oktober.
“Dalam satu kali masa reses, setiap anggota DPRD dapat menggelar pertemuan maksimal tiga kali,” kata dia saat dihubungi. Kamis (24/10/2019).
Menurut dia, reses merupakan kegiatan yang cukup strategis bagi anggota dewan. Sebab, melalui kegiatan ini para wakil rakyat tersebut dapat bertemu langsung dengan pemilihnya. Tak hanya itu, anggota DPRD juga dapat menyerap aspirasi dari konstituen di daerah pemilihannya.
Ketua DPRD Lamongan, H. Abdul Ghofur menambahkan, sejatinya kegiatan reses hanya mengikuti prosedur dan regulasi di lembaga legislatif yang ia pimpin. Di luar kegiatan resmi tersebut, pihaknya sudah kerap kali ‘blusukan‘ ke daerah untuk bertemu konstituen.
“Sejak dulu saya itu kan suka kegiatan di lapangan untuk bertemu dengan banyak orang. Baik itu yang ada diwilayah maupun luar dapil saya,” ujar pria yang juga ketua DPC PKB Lamongan ini.
Lantaran regulasi mengharuskan ada masa reses, Ghofur menyatakan pihaknya tetap akan menjalankan tahapan formal tersebut.
Harapannya, semakin banyak aspirasi yang diserap untuk diperjuangkan menjadi program dan kebijakan Pemerintah Kabupaten Lamongan. Dengan demikian, ia berkeyakinan kesejahteraan rakyat lebih cepat terwujud.
Dihubungi terpisah, Ketua Komisi C DPRD Lamongan, M. Burhanuddin mengaku baru menggelar kegiatan Minggu (27/10) depan.
“Insyaallah kegiatan reses nanti kita laksanakan di Dusun Genceng, Desa Takeranklating, Kecamatan Tikung,” ungkap politisi PKB ini.
Meski dapat melaksanakan kegiatan hingga tiga lokasi, Gus Burhan (panggilan aktab M. Burhanuddin, red) menyatakan bakal memaksimalkan kegiatan di satu titik. Namun, ia mengaku setidaknya ada 100 konstituen yang akan hadir. Jumlah Itu, lanjut dia, berasal dari enam kecamatan yang ada di Dapil 1 Lamongan.
Imam Fadlli, anggota Komisi D DPRD Lamongan, menambahkan, reses pertama ini akan dilaksanakan di tiga titik. Dimana, di masing-masing titik pihaknya mengundang 100 peserta.
“Kami berharap agar reses ini benar-benar menjadi sarana serap aspirasi bagi warga masyarakat. Khsusunya di Dapil 4, yang meliputi Kecamatan Paciran, Solokuro, Brondong dan Laren,” tutup Sekretatis Fraksi Gerindra DPRD Lamongan ini. (dc/zen/yan)
- Pemerintahan5 tahun
Pemkab Gelar Seminar Sejarah Gajah Mada Putra Lamongan, Ketua Lesbumi PBNU Agus Sunyoto Ungkap fakta-fakta Baru Gajah Mada di Lamongan
- Pemerintahan5 tahun
Bengawan Solo Diduga Tercemar Limbah Tekstil dari Jawa Tengah, Pemkab Lamongan Imbau Petani Tak Gunakan Air Sementara Waktu
- Pemerintahan5 tahun
Maksimalkan Pelayanan saat Covid-19, Disdukcapil Lamongan Manfaatkan Aplikasi Sego Boran
- Pemerintahan5 tahun
Bupati Fadeli Tegaskan Target Kinerja Wajib Dipenuhi, Canangkan Zona Integritas dan Penyerahan Penghargaan SAKIP Perangkat Daerah 2019
- Pemerintahan5 tahun
Pemkab Lamongan Godok Protokol Karantina 3 Desa dan 1 Kelurahan
- Hukum & Kriminal5 tahun
Polres Lamongan Ungkap Kasus Curanmor di 40 TKP Dan Tahan Dua Tersangka
- Pemerintahan5 tahun
20 Orang di Lamongan Positif Corona, Bupati Gencarkan Pencegahan, Bagikan Masker
- Pemerintahan4 tahun
Lamongan Sukses Penuhi Target SP Online 2020