Lamongan

Harus Pakai Aplikasi PeduliLindungi, Wisata Mazoola di Paciran Siap di Buka

Diterbitkan

-

Memontum Lamongam – Pandemi Covid 19 di Kabupaten Lamongan yang mulai membaik, bahkan pada minggu ini masuk asesemen PPKM Level 1 berdasarkan rilis Kemenkes RI membuat Maharani Zoo dan Goa Lamongan (Mazoola) masuk dalam salahsatu obyek wisata outdoor Indonesia yang akan dibuka untuk umum. Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, dalam sidak kesiapan Mazoola, Paciran (11/09).

“Mazoola menjadi salahsatu obyek wisata outdoor yang masuk dalam uji coba pembukaan untuk umum, Kami menyambut baik hal ini, oleh karena itu, saat ini dilakukan sidak kesiapan Mazoola menyambut para pengunjung dengan protokol Kesehatan,” ungkapnya.

Baca Juga:

    Saat ini Mazoola telah masuk pada aplikasi PeduliLindungi sehingga salah satu syarat agar dapat masuk pada wisata Mazoola yakni menggunakan aplikasi ini.

    “Jadi pengunjung harus menunjukkan aplikasi PeduliLindungi, artinya juga anak dibawah usia 12 tahun tidak diperbolehkan masuk obyek wisata. Selain itu penerapan protokol Kesehatan yang ketat juga harus dilaksanakan oleh pengunjung yakni memakai masker, penggunaan thermal scanner serta pembatasan jumlah pengunjung sebnayak 25 persen kapasitas dan jam operasional sampai pukul 16.00,” imbuhnya.

    Advertisement

    Menurut Yuhronur ini adalah salahsatu upaya menggerakkan perekonomian di masa pandemi dengan aturan-aturan dan batasan sesuai dengan Inmendagri yang sudah dikeluarkan sesuai asesemen level PPKM.

    Selain pembukaan obyek wisata, dalam Inmendagri juga dijelaskan pembolehan hajatan dengan pengaturan-pengaturan.

    Dalam Surat Edaran Nomor 443.2/112/413.011/2021 tentang PPKM Darurat Covid 19 Lamongan yang merujuk pada Inmendagri Nomor 39 Tahun 2021 tersebut dijelaskan bahwa hajatan saat ini sudah diperbolehkan dengan pengaturan pemberlakukan protokol Kesehatan yang ketat, pembatasan jumlah undangan sebanyak 25 persen kapasitas ruangan. 

    Penyediaan fasilitas prokes seperti thermal scanner, masker, tempat cuci tangan, hand sanitizer serta berkoordinasi dengan satgas desa dan kecamatan untuk mulai menggunakan aplikasi PeduliLindungi. (fjr/zen/ed2)

    Advertisement
    Advertisement
    Click to comment

    Tinggalkan Balasan

    Terpopuler

    Lewat ke baris perkakas