Lamongan

76 Anggota Paskibra Lamongan Dikukuhkan Bupati Yuhronur

Diterbitkan

-

Memontum Lamongan – Sebanyak 76 anggota Paskibra (Pasukan Pengibar Bendera) Kabupaten Lamongan dikukuhkan Bupati Yuhronur Efendi di Pendopo Lokatantra Lamongan. Hal ini juga, sebagai penanda dimulainya serangkaian seremonial Upacara Peringatan HUT Ke-78 Republik Indonesia Tahun 2023 di Kabupaten Lamongan.

Memimpin pengukuhan 76 putra-putri terpilih Lamongan mengucapkan Ikrar Putra Indonesia, Bupati Yuhronur yang bertindak sebagai Inspektur Upacara, mengajak untuk mengukuh eratkan niat bersikap dan berperilaku sesuai Pancasila. Serta, mengamalkan semua ajaran baik yang diterima selama ini sebagai putra Indonesia.

Ditemui setelah acara, Bupati Yuhronur mengatakan bahwa anggota Paskibra tersebut merupakan putra-putri terbaik Lamongan yang dipilih dari beberapa sekolah di Lamongan. Dengan melalui beberapa proses seleksi hingga terpilih 76 anggota pasukan yang terdiri dari 70 pasukan inti (pasukan delapan, tujuh belas, empat puluh lima) dan 6 pasukan cadangan serta bertugas pada upacara pengibaran dan penurunan Bendera Merah Putih di tanggal 17 nanti.

Baca juga :

Advertisement

“Paskibra ini adalah pilihan dari beberapa sekolah-sekolah yang melalui beberapa seleksi dan sekarang sudah terpilih. Insyaallah, tadi terlihat solid dan juga kompak. Mudahan-mudahan, besok bisa menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya,” paparnya, Rabu (16/08/2023) tadi.

Diungkapkan Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Lamongan, Erwin Sulistya Pambudi, bahwa proses seleksi telah dilakukan sejak Maret, dari mulai pelatih turun langsung ke sekolah-sekolah di Lamongan. Dan, seleksi undangan dan seleksi lain secara bertahap di Alun-alun Lamongan hingga terpilih pasukan yang hari ini dikukuhkan.

“Proses seleksi sudah sejak Maret 2023 kemarin dan ada seleksi Turba oleh pelatih yang turun ke sekolah-sekolah untuk menyeleksi siswa yang berpotensi. Kemudian, ada seleksi undangan jadi setelah Turba kita undang semuanya ke Lamongan di alun-alun menjadi satu, kemudian kita seleksi lagi untuk bertahap. Latihan sudah dimulai tanggal 25 Juli, dan pasukan dikarantina mulai tanggal 13 Agustus kemarin sampai dengan nanti tanggal 17 Agustus,” ungkap Erwin. (zen/sit)

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas