Pemerintahan

9 Warga Lamongan Positif Corona, Bupati Fadeli Akui Keadaan Darurat

Diterbitkan

-

9 Warga Lamongan Positif Corona, Bupati Fadeli Akui Keadaan Darurat

Memontum Lamongan – Sebanyak 9 warga Lamongan dinyatakan positif terjangkit Virus Corona atau Covid- 19, hal itu berdasarkan Hasil Uji Laboratorium Kampus Universitas Airlangga (Unair) Surabaya terhadap sample beberapa Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kabupaten Lamongan. Keterangan tersebut dibeberkan Bupati Lamongan, H Fadeli, SH, MM di Pendapa Lokatantra Pemkab Lamongan saat menggelar rapat koordinasi maklumat Covid-19 bersama Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Lamongan.

“Iya, di Lamongan memang saat ini sudah dalam keadaan darurat dan sudah ada yang positif,” bebernya menegaskan dihadapan awak media. Rabu, (1/4/2020).

Akan tetapi, kata Fadeli, dari hasil laboratorium Unair tersebut saat ini masih dilakukan uji ulang ke Laboratorium Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

“Sudah dilakukan swab ulang ke pemerintah pusat. Dan untuk hasil nanti akan diumumkan oleh pemerintah pusat,” ujarnya.

Advertisement

Selain itu, dikatakan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Lamongan, dr Taufik Hidayat menyatakan swap ulang yang dilakukan pemerintah pusat merupakan untuk memastikan hasilnya positif atau tidak.

“Hasil tersebut dikatakan positif baru di tingkat provinsi, sedangkan hasilnya masih belum final, ketika hasil dari pemerintah pusat belum keluar. Karena, belum tentu hasil dari laboratorium Provinsi menyatakan positif, akan tetapi tidak menutup kemungkinan juga nanti hasilnya keluar Negatif dari hasil lab di Jakarta,” kilahnya.

Tak hanya itu, lebih jauh dr Taufik menegaskan, dari 9 orang yang saat ini dinyatakan positif, bisa jadi nanti hasilnya dapat berkurang dan atau lebih.

“Kami baru mengirimkan sebanyak 30 orang untuk di-lakukan swap ke kemenkes pusat, sedangjan untuk kepastiannya kita masih menunggu hasil laboratoriumnya. Semoga malam ini sudah ada kepastian,” harapnya.

Advertisement

Dikatakan dr. Taufik, saat ini 9 orang yang dinyatakan positif tersebut berada di Lamongan.

“Semuanya ada di Lamongan. Sedangkan untuk keberadaanya ada yang di rumah sakit untuk dilakukan perawatan serta pelayanan sesuai SOP yang sudah ditetapkan, selain itu ada juga yang masih dirumahnya,” pungkasnya. (Fjr/zen/yan)

 

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas