Lamongan
SAMTAKU Lamongan menjadi Cerminan Kabupaten Sehat
Memontum Lamongan – Model pengelolaan sampah masa depan menjadi inovasi yang terus dikembangkan Kabupaten Lamongan, sebagai wujud cerminan Kabupaten Sehat. Sebagai salah satu titik pantau pada tatanan pemukiman sarana dan prasarana sehat, pengembangan inovasi SAMTAKU (Sampah Tanggungjawabku) Lamongan, menjadi jawaban atas permasalahan sampah yang rumit dihadapi.
Sebagai inovasi pengelolaan sampah pertama di Indonesia yang dapat menampung hingga 60 ton sampah/hari serta pengelolaan yang terintegrasi ini diharapkan dapat menjawab permasalahan sampah di Lamongan. Selain Inovasi SAMTAKU, berbagai capaian seperti peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang melampaui IPM provinsi dan nasional, juga capaian program stunting serta angka kematian ibu dan bayi juga terus menurun menjadi cermin kesuksesan Kabupaten Lamongan dalam menerapkan kabupaten sehat.
Tidak terkecuali dalam penanganan pandemi Covid-19, Kabupaten Lamongan terus melakukan berbagai terobosan hingga masuk assessment pertama Level 1 Pulau Jawa dan Bali. Hingga kemarin (16/11) grebek vaksin Covid pertama telah mencapai 76,57 persen atau 814.363 sasaran dari total 1.063.543 sasaran, sedangkan capaian vaksinasi untuk lansia mencapai 71,87 persen atau 113.828 sasaran dari total 158.377 sasaran.
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, mengungkapkan berbagai kesuksesan tersebut tidak lekat dari jeri payah seluruh pihak dan seluruh elemen masyarakat Kabupaten Lamongan. “Terima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Lamongan, sehingga Kabupaten Lamongan mendapatkan penghargaan kabupaten sehat dengan predikat Swasti Saba Wistara untuk yang ketiga kalinya. Mudah-mudahan, Lamongan selalu jaya dan mencapai kejayaannya usai menghadiri Penganugerahan Swasti Saba Kabupaten/Kota Tahun 2021 dan Penghargaan Penerapan Prokes bagi Tempat Pengelolaan Pangan yang diselenggarakan Kemenkes RI secara daring di Ruang Command Center Pemkab Lamongan, dari Kementerian Kesehatan RI,” ujarnya.
Predikat Swasti Saba Wistara sendiri, merupakan predikat tertinggi untuk sebuah kabupaten/kota sehat dari Kementerian Kesehatan RI. Kabupaten Lamongan memperoleh predikat Swasti Saba Wistara dalam tujuh tananan.
Baca juga :
- Pemkab Lamongan Dorong Petani Padi Lakukan Penanaman Padi Lebih Awal
- Lestarikan Akar Budaya, Pemerintah Kabupaten Lamongan Hadirkan Museum Expo 2024
- Kemenkominfo Webinar di Lamongan dengan Tema Pemanfaatan Internet untuk Penyebaran Konten Positif
- Usai Dilantik, DPRD Lamongan Agendakan Pembentukan Tatib hingga Alat Kelengkapan Dewan
- DPRD Lamongan Lantik 50 Anggota Legislatif Periode 2024-2029
Pertama, yakni tatanan pemukiman sarana dan prasarana sehat dengan enam titik pantau yang salah satunya yakni TPST SAMTAKU Banjarmendalan. Kedua, tatanan sarana tertib lalu lintas dan transportasi dengan dua titik pantau. Ketiga, tatanan industri dan perkantotran sehat dengan dua titik pantau. Keempat, tatanan pariwisata sehat dengan satu tutuk pantau.
Lalu, untuk kelima adalah tatanan ketahanan pangan dan gizi dengan dua titik pantau. Keenam, tatanan kehidupan masyarakat sehat yang mandiri dengan dua titik pantau. Serta tatanan sosial sehat dengan tiga titik pantau.
Bupati Yuhronur juga menambahkan, berbagai inovasi juga diciptakan agar dapat mendukung percepatan pembangunan di Kabupaten Lamongan antara lain, Home Care Service yang merupakan pendekatan pelayanan kepada masyarakat dengan melibatkan peran serta perangkat daerah yang bergerak dibidang Kesehatan, ekonomi, perumahan dan sanitasi,PENA SI CATIN (Pengendalian Anemis Ibu Hamil melalui Skrining Dini Calon Pengantin) hingga AKU SEMAKIN GEMAS yakni gerakan makan ikan sebagai upaya mengatasi stunting. (zud/zen/sit)
- Pemerintahan5 tahun
Pemkab Gelar Seminar Sejarah Gajah Mada Putra Lamongan, Ketua Lesbumi PBNU Agus Sunyoto Ungkap fakta-fakta Baru Gajah Mada di Lamongan
- Pemerintahan5 tahun
Bengawan Solo Diduga Tercemar Limbah Tekstil dari Jawa Tengah, Pemkab Lamongan Imbau Petani Tak Gunakan Air Sementara Waktu
- Pemerintahan5 tahun
Maksimalkan Pelayanan saat Covid-19, Disdukcapil Lamongan Manfaatkan Aplikasi Sego Boran
- Pemerintahan5 tahun
Bupati Fadeli Tegaskan Target Kinerja Wajib Dipenuhi, Canangkan Zona Integritas dan Penyerahan Penghargaan SAKIP Perangkat Daerah 2019
- Pemerintahan5 tahun
Pemkab Lamongan Godok Protokol Karantina 3 Desa dan 1 Kelurahan
- Hukum & Kriminal5 tahun
Polres Lamongan Ungkap Kasus Curanmor di 40 TKP Dan Tahan Dua Tersangka
- Pemerintahan5 tahun
20 Orang di Lamongan Positif Corona, Bupati Gencarkan Pencegahan, Bagikan Masker
- Pemerintahan4 tahun
Lamongan Sukses Penuhi Target SP Online 2020