SEKITAR KITA
Penanganan Klaster Sidodowo Lamongan Sudah Terkendali, Kini Menjadi Zona Kuning
Memontum Lamongan – Klaster Sidodowo yang membuat lonjakan kasus Covid 19 di Kabupaten Lamongan beberapa hari lalu kini telah terkendali. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan, dr. Taufik Hidayat, selaku Koordinator Bidang Preventif Promotif Satgas Penanganan Covid 19 saat ditemui. Menurutnya hal tersebut tidak terlepas dari upaya baik Pemerintah Daerah, TNI, Polri melalui Satgas Covid 19 dan dukungan masyarakat.
“Setelah diketahui lonjakan kasus Covid 19 di Desa Sidodowo Kecamatan Modo, Satgas Covid 19 segera bertindak cepat. Rapat terbatas antara Bupati Yuhronur Efendi, Dandim 0812 Letkol Infantri Sidik Wiyono, dan Kapolres, AKBP Miko Indrayana, dilakukan dan segera melakukan peninjauan kelapangan di hari yang sama. Apel Gelar Pasukan dalam rangka Kesiapan PPKM Mikro dilakukan ke-esokan harinya,” jelas dr Taufik Hidayat.
Baca juga:
- Pemkab Lamongan Dorong Petani Padi Lakukan Penanaman Padi Lebih Awal
- Lestarikan Akar Budaya, Pemerintah Kabupaten Lamongan Hadirkan Museum Expo 2024
- Kemenkominfo Webinar di Lamongan dengan Tema Pemanfaatan Internet untuk Penyebaran Konten Positif
Dalam Apel Gelar Pasukan tersebut Bupati Yuhronur memberikan instruksi untuk terus mengoptimalkan satgas di desa-desa, PPKM Mikro terus dikuatkan, jangan sampai menurun, tidak boleh kendor, penyekatan juga harus dilakukan secara masif. Operasi protokol kesehatan agar tidak hanya dilakukan di kota saja tapi di tempat lain juga. Kita lakukan pencegahan dini agar tidak lagi terjadi peningkatan.
Selain itu, Pengerahan 225 personel gabungan TNI, Polri dan Satpol PP ke Desa Sidodowo diikuti dengan tenaga kesehatan dan ambulance untuk melakukan pengobatan massal bagi masyarakat di desa tersebut. Tracing dilakukan dan penyekatan di perbatasan Desa Sidodowo dengan daerah lain diperketat untuk menekan penyebaran Covid 19.
“Selama penyekatan dan isolasi yang dilakukan sejak 4 Juni 2021 kebutuhan sembako untuk masyarakat dicukupi. Vitamin dan obat-obatan juga disediakan. Alhamdulillah atas kerjasama semua pihak baik TNI, Polri, Satpol PP, tenaga kesehatan dan tentunya dukungan masyarakat yang tetap mematuhi penyekatan dan melakukan isolasi klaster Sidodowo ini terkendali sehingga saat in Kabupaten Lamongan telah masuk pada zona kuning kembali,” imbuh dr Taufik Hidayat menegaskan.
Sedangkan, dari data yang dihimpun sampai dengan 8 Juni 2021 pukul 19.00 WIB jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid 19 di Kabupaten Lamongan bertambah 8 orang, sembuh 2 orang dan meninggal 2 orang sehingga kasus aktif bertambah 4 orang menjadi total aktif 47 orang.
“Pada Apel Gelar Pasukan kemarin telah diserahkan bantuan sembako berupa 2 ton beras dari Yayasan Budha Tsu Chi, 4.000 masker, juga 100 karton mie instan dari Polres Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis kepada Kepala Desa, Tokoh Agama , dan Tokoh Pemuda Desa Sidodowo Kecamatan Modo,” urai dr Taufik Hidayat. (fjr/zen/ed2)
- Pemerintahan5 tahun
Pemkab Gelar Seminar Sejarah Gajah Mada Putra Lamongan, Ketua Lesbumi PBNU Agus Sunyoto Ungkap fakta-fakta Baru Gajah Mada di Lamongan
- Pemerintahan5 tahun
Bengawan Solo Diduga Tercemar Limbah Tekstil dari Jawa Tengah, Pemkab Lamongan Imbau Petani Tak Gunakan Air Sementara Waktu
- Pemerintahan5 tahun
Maksimalkan Pelayanan saat Covid-19, Disdukcapil Lamongan Manfaatkan Aplikasi Sego Boran
- Pemerintahan5 tahun
Bupati Fadeli Tegaskan Target Kinerja Wajib Dipenuhi, Canangkan Zona Integritas dan Penyerahan Penghargaan SAKIP Perangkat Daerah 2019
- Pemerintahan5 tahun
Pemkab Lamongan Godok Protokol Karantina 3 Desa dan 1 Kelurahan
- Hukum & Kriminal5 tahun
Polres Lamongan Ungkap Kasus Curanmor di 40 TKP Dan Tahan Dua Tersangka
- Pemerintahan5 tahun
20 Orang di Lamongan Positif Corona, Bupati Gencarkan Pencegahan, Bagikan Masker
- Pemerintahan4 tahun
Lamongan Sukses Penuhi Target SP Online 2020