Pemerintahan
Fadeli Ajak Seluruh Kepsek Perhatikan Peningkatan Kualitas Sekolah dan Guru
Memontum Lamongan – Bupati Lamongan, H. Fadeli, SH, MM mengajak seluruh kepala sekolah untuk memperhatikan peningkatan kualitas sekolah dan guru.
Menurutnya kecakapan lembaga sekolah saat ini sedang di uji, kebiasaan pola pikir lama harus ditinggalkan. Hal ini diungkapkannya saat Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Pejabat Pimpinan Tinggi, Administrator dan Pengawas Serta Pengukuhan Kepala Sekolah Tahun 2019 di Ruang Pertemuan Pemkab Lamongan, Rabu (18/12/2019).
Dalam arahannya, Fadeli memberikan pesan khusus kepada para Kepala Sekolah terlantik harus memperhatikan peningkatan kualitas sekolah dan guru. Kebiasaan pola pikir lama harus ditinggalkan. Ini sesuai terobosan yang dilakukan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
Dijelaskannya, saat ini pendidikan di beri label merdeka belajar, dengan empat pokok pendidikan. Pertama, arah kebijakan mengenai terselenggaranya Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) akan berubah.
Di tahun 2020, ujian akan diselenggarakan oleh sekolah. Ujian yang dilakukan untuk menilai kompetensi siswa dilakukan dalam bentuk tes tertulis atau bentuk penilaian lainnya yang lebih komprehensif, seperti portofolio dan penugasan.
Tahun 2020 juga akan menjadi penyelenggaraan UN untuk terakhir kalinya. Penyelenggaraan UN tahun 2021, akan diubah menjadi Asesmen Kompetensi Minimum dan Survei Karakter. Ini nantinya terdiri dari kemampuan bernalar menggunakan bahasa (literasi), kemampuan bernalar menggunakan matematika (numerasi), dan penguatan pendidikan karakter
Selain itu, lanjutnya, penyederhanakan penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Penulisan RPP dilakukan dengan efisien dan efektif sehingga guru memiliki lebih banyak waktu untuk mempersiapkan dan mengevaluasi proses pembelajaran itu sendiri.
Kemudian sistem zonasi dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tetap digunakan. Komposisi PPDB jalur zonasi dapat menerima siswa minimal 50 persen, jalur afirmasi minimal 15 persen, dan jalur perpindahan maksimal 5 persen. Sedangkan untuk jalur prestasi atau sisa 0-30 persen lainnya disesuaikan dengan kondisi daerah.
Sementara itu Fadeli juga mengajak semua Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk terus berkomitmen dalam menjalankan roda birokrasi.
“Birokrasi saat ini dituntut kecepatan dan ketepatan. Selain itu juga diiringi dengan kekompakan. Masing-masing Aparatur Sipil Negara harus memiliki target kinerja yang jelas,” imbuhnya.
Dari 152 Pejabat Pemerintah yang dilantik, 89 diantaranya terdiri dari Kepala Sekolah dan 63 pejabat struktural. (aju/zen/yan)
- Pemerintahan5 tahun
Pemkab Gelar Seminar Sejarah Gajah Mada Putra Lamongan, Ketua Lesbumi PBNU Agus Sunyoto Ungkap fakta-fakta Baru Gajah Mada di Lamongan
- Pemerintahan5 tahun
Bengawan Solo Diduga Tercemar Limbah Tekstil dari Jawa Tengah, Pemkab Lamongan Imbau Petani Tak Gunakan Air Sementara Waktu
- Pemerintahan5 tahun
Maksimalkan Pelayanan saat Covid-19, Disdukcapil Lamongan Manfaatkan Aplikasi Sego Boran
- Pemerintahan5 tahun
Bupati Fadeli Tegaskan Target Kinerja Wajib Dipenuhi, Canangkan Zona Integritas dan Penyerahan Penghargaan SAKIP Perangkat Daerah 2019
- Pemerintahan5 tahun
Pemkab Lamongan Godok Protokol Karantina 3 Desa dan 1 Kelurahan
- Hukum & Kriminal5 tahun
Polres Lamongan Ungkap Kasus Curanmor di 40 TKP Dan Tahan Dua Tersangka
- Pemerintahan5 tahun
20 Orang di Lamongan Positif Corona, Bupati Gencarkan Pencegahan, Bagikan Masker
- Pemerintahan4 tahun
Lamongan Sukses Penuhi Target SP Online 2020