Lamongan

Pemkab Lamongan Gelar Lomba Gerak Jalan Mayangkara Napaktilas Perjuangan Pasukan Kuda Putih

Diterbitkan

-

Pemkab Lamongan Gelar Lomba Gerak Jalan Mayangkara Napaktilas Perjuangan Pasukan Kuda Putih

Memontum Lamongan – Meredanya pandemi Covid-19, membuat berbagai kegiatan yang sempat ditiadakan, akhirnya kembali digelar. Termasuk, event tahunan Lomba Gerak Jalan Napaktilas Mayangkara di Kabupaten Lamongan.

Sedikitnya, 280 regu yang terdiri dari 50 regu pelajar putra, 29 pelajar putri dan 201 umum, turut memeriahkan Lomba Gerak Jalan Napaktilas Mayangkara dalam rangka menyemarakkan Hari Ulang Tahun ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia. Prosesi pelaksanaan sendiri, diberangkatkan langsung oleh Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, dari Lapangan Mayangkara Mantup dan finish di depan Pendopo Lokatantra Lamongan.

Melalui napaktilas ini, diharapkan perjuangan para prajurit batalyon Mayangkara atau ‘Pasukan Kuda Putih Mayangkara’ yang dikomandani Mayor Djarot Subiantoro, saat melawan penjajah Belanda tahun 1945 hingga 1955 di daerah Mantup Lamongan, tetap diingat oleh generasi muda. Apalagi, kata ‘Mantup’ sendiri berasal dari kalimat Amantubbillahi yang artinya percaya kepada Allah. Itulah semboyan yang selalu diucapkan oleh pasukan Kuda Mayangkara, yang percaya akan pertolongan Allah. Berkat kegigihan dan semangat mereka, akhirnya berhasil mengusir pasukan Belanda dari wilayah tersebut. Maka dari itu, daerah yang dipertahankan disebut dengan Desa Mantup.

Baca juga :

Advertisement

Untuk mengenang jasa prajurit Mayangkara tersebut, Bupati Yuhronur mengajak seluruh masyarakat terutama generasi muda Lamongan, untuk terus mempertahankan nilai-nilai perjuangan, patriotisme dan nasionalisme dalam mempertahankan Kesatuan Republik Indonesia. “Terus, kita lestarikan dan kita tanamkan di hati masing-masing para generasi muda Lamongan dan nilai-nilai itulah yang terus kita bawa terus kita pertahankan dalam mencapai kejayaan Lamongan yang berkeadilan,” papar Bupati Yuhronur, sebelum memberangkatkan peserta, Minggu (04/09/2022) tadi.

Semangat para peserta gerak jalan Mayangkara tidak hanya ditampilkan lewat kekuatan fisik yang menempuh perjalanan hingga 19 kilometer. Namun juga, terlihat dari penampilan para peserta yang tidak biasa. Mulai dari berpakaian layaknya militer, anak sekolah dasar, prajurit jawa lengkap dengan blangkonnya, pakaian adat daerah hingga berkostum layaknya masyarakat jaman dahulu.

Gerak jalan yang turut dihadiri Forkopimda Lamongan, ini juga menyedot perhatian masyarakat yang memadati bahu jalan disepanjang jalur yang dilalui para peserta gerak jalan napaktilas Mayangkara untuk menyaksikan secara langsung. (zen/sit)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas